TRENDING

Senin, 28 November 2016

KOREM 162/WB TERIMA DAN LEPAS PEJABATNYA

Bertempat di Aula Sudirman Korem 162/WB pada hari Senin 28 November 2016 dilaksanakan kegiatan upacara Serah Terima Jabatan Dandim 1614/Dompu dari Letkol Czi Asep Rahmat Sukmana, S.I.P., kepada Letkol Czi Arief Hadiyanto, S.I.P., serta acara Penerimaan dan Pelepasan Perwira Korem 162/WB. Dalam kegiatan tersebut bertindak selaku inspektur upacara yaitu Danrem 162/WB, dalam amanatnya Danrem 162/WB Kolonel Inf Farid Makruf, M.A., menyampaikan ucapan terima kasih kepada pejabat lama atau para perwira beserta keluarga yang akan meninggalkan satuan Korem 162/WB, dan mengucapkan selamat datang kepada pejabat baru di Korem 162/WB, Danrem berharap agar hubungan silaturrahim yang selama ini sudah terjalin tetap terjaga dimanapun para perwira berada dan bertugas.
Setelah kegiatan upacara acara kemudian dilanjutkan dengan acara lepas sambut Dandim 1614/Dompu dan Perwira Korem 162/WB. Hadir dalam acara tersebut Kasrem 162/WB, Dandim jajaran Korem 162/WB, Para Kasi Korem 162/WB, Dan/Ka/Pa Satdisjan Korem 162/WB dan Ibu Ketua beserta pengurus Persit KCK Koorcab Rem 162.

Jumat, 25 November 2016

DANDIM 1607/SUMBAWA BERIKAN SOSIALISASI DI UNIVERSITAS CORDOVA SUMBAWA


Kamis 24 November 2016, bertempat di aula Alhamrah Universitas Cordova Kab. Sumbawa, Dandim 1607/Sumbawa melaksanakan kegiatan sosialisasi mengenati arahan Panglima TNI. Kegiatan yang diikuti oleh Kabag Ops Polres KSB Kompol Edy S., Wakil Purek III yaitu bapak junaidi Efendy S.T. MT.,  Pimpinan  Pondok Pesantren Al Ihlas Taliwang bapak Muhammad Mufti, S. P.di., M.P.,  Danramil Taliwang, para Babinsa,  Babinkamtibmas Menala,  Mahasiswa/Mahasiswi yang berjumlah 100 orang,  para Santri yang berjumlah  235 orang tersebut berjalan tertib dan lancar. Dalam kesempatan tersebut selain menyampaikan materi berupa arahan Panglima TNI, Dandim juga menyampaikan beberapa hal kepada seluruh peserta yang merupakan generasi penerus dan calon pemimpin bangsa untuk selalu mencintai Tanah Airnya dan menjaga Ideologi bangsa yaitu Pancasila yang merupakan tuntunan hidup kita dalam berbangsa dan bernegara. 
Dandim juga mengharapkan agar Mahasiswa dan  Santri dapat menjadi contoh yang baik bagi masyarakat khususnya dalam hal menyalurkan aspirasi melalui kegiatan demo. Kegiatan demo tidak dilarang namun jangan melakukan tindakan demo yang anarkis.  Dan saya juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat khususnya para generasi muda yang sangat aktif dalam menggunakan Medsos, untuk dapat dengan bijak menerima informasi atau berita-berita yang ada di Medsos, hal tersebut dikarenakan banyak berita yang beredar terkadang berlebihan. Oleh sebab itu sebagai generasi muda yang cerdas kita harus dewasa dan tenang dalam menerima informasi dan menghadapi berbagai permasalahan, dengan demikian maka pihak  yang ingin menghancurkan kita dengan mencoba berusaha memecah belah persatuan kita tidak akan berhasil, mari kita bersama-sama terus menjaga persatuan dan kesatuan demi keamanan wilayah dan tetap tegaknya NKRI.        


Kamis, 24 November 2016

DANDIM 1614/DOMPU SHOLAT SUBUH BERJAMAAH DI MASJID MIFTAHUL JANNAH


Kamis 24 NoVember 2016  bertempat di Masjid Miftahul Jannah jalan Lintas Bima - Dompu  Desa O’oo Kec. Dompu Kab. Dompu, di laksanakan kegiatan Sholat  Subuh berjamaah. Bertindak selaku Imam dalam pelaksanaan Sholat Subuh berjamaan tersebut yaitu Ketua BKM Drs. H Sarifudin H. Achmad. Selain pelaksanaan Sholat Subuh berjamaah dalam kesempatan tersebut Dandim juga memberikan bantuan kepada Masjid Miftahul Jannah. Hadir dalam kegiatan Sholat Subuh berjamaah ini yaitu Dandim 1614/Dompu Letkol Czi Asep Rahmat Sukmana , SIP., Letkol Czi Arif Hadiyanto, Kasdim 1614/Dompu Mayor Czi Yudhi Wiyanto, Ketua Yayasan Ponpes UBA H. Syamsudin , S.Pdi., Ustad Zainudin Ibrahim Pimpinan Ponpes UBA, Sekretaris BKM Masjid Miftahul Jannah bapak Kahar Muzakkar S.Pdi., Anggota DPRD  bapak H. Sanusi, Para Pasi Kodim 1614/Dompu dan Danunit Inteldim 1614/Dompu serta Toga dan Tomas. Seusai pelaksanaan Sholat Subuh berjamaah, kegiatan kemudian di lanjutkan dengan penyampaian pesan perpisahan oleh Dandim 1614/Dompu yang intinya mengucapkan terima kasih, karena selama berdinas kurang lebih 1,5 tahun, saya telah memperoleh pengalaman yang luar biasa . TNI  berasal dari rakyat dan kembali ke rakyat, tanpa dukungan serta  kerja sama seluruh elemen masyarakat mustahil wilayah kita aman, untuk itu dengan Pancasila, UUD'45, dan Bhineka Tunggal Ika mari kita bersatu, kita di ciptakan Allah tidak sama supaya kita bisa menyatu, mewujudkan daerah dengan kebanggaan,  dalam kesempatan ini saya juga mohon maaf apabila selama saya berdinas disini ada perkataan dan perbuatan saya yang salah, dan saya juga mohon do'a restu untuk dapat melanjutkan serta menjalankan amanah ini, dengan tetap  menjalin silaturahmi. Dalam kesempatan tersebut Letkol Czi Arif Hadiyanto yang merupakan calon pengganti Letkol Czi Asep Rahmat Sukmana , SIP., juga menyampaikan beberapa hal yang intinya memperkenalkan diri, dan sebagai masyarakat baru di Kab. Dompu Letkol Czi Arif Hadiyanto berharap kepada seluruh masyarakat apabila nantinya bertemu dengan saya di mana saja, kita semua dapat kita dapat saling  tegur sapa, sehingga silaturahmi dan kerja sama ini terus berjalan, selain itu saya juga mengharapkan dukungan seluruh elemen masyarakat untuk dapat terus melaksanakan berbagai   kegiatan bersama-sama, khususnya dalam menjaga keamanan wilayah agar tetap kondusif. Setelah pelaksanaan kegiatan Sholat Subuh berjamaah acara kemudian dilanjutkan dengan foto bersama.


MARI BERSATU SELAMATKAN NEGERI

Tiada yang lebih indah dari kedamaian, karena kehidupan yang damai akan membuat kita menjadi bahagia, untuk menciptakan kedamaian tersebut tentunya kita tidak dapat melakukannya seorang diri karena kita hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, apalagi bangsa Indonesia merupakan bangsa yang besar dan kaya, oleh sebab itu persatuan antar seluruh elemen masyarakat yang ada di Indonesia harus terus dijaga agar NKRI tetap tegak berdiri. Menyikapi hal tersebut, pada hari Rabu 23 November 2016, Dandim 1608/Bima Letkol Czi Yudil Hendro, melaksanakan kegiatan  anjangsana ke rumah tokoh Agama yang termasuk dalam Pok Igaras yaitu Jamaah Ansharut Tauhit (JAT) yang berada di Kel. Penatoi Kec. Raba Kobi Kab. Bima. Dalam kesempatan tersebut, Dandim 1608/Bima beserta rombongan disambut oleh  Ustad M. Zaidon. Kegiatan anjangsana sekaligus silaturrahmi dengan Ustad M. Zaidon serta warga Penatoi ini, bertujuan untuk menjaga tali persaudaraan antar TNI AD dengan masyarakat Penatoi dan seluruh elemen masyarakat yang ada di Kab. Bima.
Dalam kesempatan tersebut Dandim 1608/Bima menyampaikan kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang dapat memecahbelah bangsa ini. Saya berharap seluruh masyarakat dapat mencintai negara ini karena disinilah kita hidup dengan keluarga kita, disinilah kita mencari nafkah dan disinilah rumah kita semua, untuk itu jangan biarkan keluarga dan rumah kita diobrak-abrik oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Perlu kita sadari bersama bahwa perpecahan tidak akan membawa kebahagiaan namun akan menimbulkan penderitaan. Dalam kesempatan ini, saya juga ingin menyampaikan kepada seluruh masyarakat bahwa menyampaikan aspirasi melalui kegiatan demo tidak dilarang, namun saya minta untuk tidak melakukan tindakan yang anarkis, mari kita tunjukkan kepada masyarakat dunia bahwa umat Muslim Indonesia cinta damai.

Dalam kesempatan tersebut Ustad M. Zaidon yang merupakan tokoh yang dituakan di Penatoi menyampaikan ucapan terikasih kepada Dandim 1608/Bima, yang meluangkan waktu untuk  berkunjung ketempat kami. Kami selaku yang dituakan di penatoi tidak bisa membendung warga Muslim yang ingin menyampaikan aksi bela Agamanya yang merasa ada penistaan Agama, namun dalam hal ini yang mampu diperbuat hanya mengendalikan anak-anak asuh dan warga muslim baik yang ada di Penatoi maupun di Kota Bima, Insya Allah apabila ada pertemuan harapan Dandim 1608/Bima akan kami sampaikan ke Forum kalau bisa demo tanggal 2 Desember nanti, ada perwakilan para tokoh-tokoh agama di Bima dan untuk kepastian pelaksanaan demo nanti kami belum bisa menyikapin karena belum ada intruksi selanjutnya.

Sebelum mengakhiri kegiatan silaturrahmi tersebut, Dandim 1608/Bima juga kembali menghimbau dan mengaharapkan seluruh masyarakat Bima khususnya warga Penatoi agar pada tanggal 2 Desember nanti tidak keluar dari Kab. Bima, hal ini disampaikan tidak lain bertujuan untuk menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat, karena kita semua adalah saudara dan tentunya sesama saudara harus saling menyayangi, mencintai dan saling menjaga. Kegiatan tersebut juga diisi dengan  pelaksanaan Sholat  Ashar berjamaah. 

DENGAN BERSATU KITA AKAN MENJADI KUAT

Bertempat di Sekretariat FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Kel. Bumbasari Kec. Selong Kab. Lotim pada hari Rabu 23 November 2016 telah berlangsung rapat koordinasi Forum Kerukunan Umat beragama terkait maraknya isu demonstrasi tentang penistaan Agama. Kegiatan yang dihadiri oleh Dandim 1615/Lotim Letkol Inf Musthofa S.Ip, Kabag Ops Polres Lotim Kompol Syafrudin, Kepala Kemenag Lotim bapak H. Nasrudin, Ketua FKUB Drs. H. Ali Fikri MA, Sekretaris FKUB Lotim bapak Makinudun S.Sos, Ketua MUI Lotim TGH. Ishaq Abdul Gani Lc, Kasat Intel Polres Lotim AKP Hatta S.ip, Pasi Ter Dim 1615/Lotim Kapten inf Anwar, Dan Unit Intel Dim 1615/Lotim Letda inf Herman A, Kaban Poldagri Lotim bapak H. Sudirman S.sos, Waka MUI Lotim H. Maksun Faisal, Drs. H. Zubaidi M.AP. serta para peserta yang berjumlah 27 orang tersebut berjalan aman dan lancar. Dalam kesempatan tersebut Ketua FKUB menyampaikan bahwa terkait isu Demo tentang Penistaan Agama ini, saya berharap masyarakat  Kab. Lotim tidak mudah terprovokasi,  tetap jaga toleransi yang selama ini telah berjalan dengan baik, dan saya berharap masyarakat dapat menyampaikan aspirasinya kepada Pemerintah daerah dengan baik. Selain itu Kepala Kemenag juga menyampaikan bahwa dalam menyikapi keadaan Negara saat ini, Kemenag Lotim mengantisipasi, mengambil inisiatif menentukan sikap dengan melakukan pendekatan melalui penyuluh ke masyarakat dengan demikian diharapkan Kab. Lotim tetap aman. Seperti apa yang disampaikan oleh Kaban Kesbang Poldagri Lotim  mengatakan bahwa Lombok sangat Dominan terkait isu penistaan Agama,  perkembangan yang terjadi sekarang tidak lepas dari pengaruh Internasional, nasional dan regional, untuk itu saya mengharapkan masyarakat NTB khususnya masyarakat Lotim tidak mudah terprovokasi sehingga menyebabkan kita menjadi terpecah belah/terkotak-kotak, karena perbedaan Daerah, Ras dan Suku dan Agama, walaupun kita ketahui bersama jika terkait dengan Agama merupakan permasalahan yang serius namun mari kita utamakan keutuhan NKRI, selain itu saya juga berpesan kepada masyarakat agar dapat menyikapi dengan bijak berita atau informasi yang didapat dari media, karena terkadang pemberitaan yang disajikan banyak berlebihan.
 
Dalam kesempatan tersebut Dandim 1615/Lotim juga menyampaikan beberapa hal diantaranya, menghimbau kepada seluruh masyarakat agar menyikapi segala persoalan yang terjadi dengan tenang dan bersikap dewasa,  memang masalah Agama dan kepercayaan sangat riskan, namun jangan sampai hal itu menjadikan menyabab bangsa kita terpecah belah, karena jika hal tersebut terjadi maka akan memudahkan negara atau pihak asing yang ingin merebut/menguasai bangsa kita. Ingat Indonesia sangat kaya akan sumber daya alamnya dan banyak negara atau pihak-pihak yang ingin dengan kekayaan yang dimiliki oleh bangsa kita. Oleh sebab itu mari kita jaga bangsa ini, dengan selalu bersatu karena dengan bersatu kita akan menjadi kuat dan dengan kekuatan itu kita bangun bangsa ini agar kehidupan rakyat Indonesia menjadi sejahtera.


Rabu, 23 November 2016

STUDY TOUR SD ISLAM TERPADU ANAK SOLEH MATARAM DI KOREM 162/WB

 Rabu 23 November 2016 siswa/siswi Sekolah Dasar Islam Terpadu Anak Soleh Mataram yang berjumlah kurang lebih 180 orang berkunjung ke Korem 162/WB dalam rangka study tour (wisata belajar). Kedatangan siswa/siswi SD IT Anak Soleh Mataram ke Korem 162/WB ini yaitu untuk mengetahui kegiatan apa saja yang dilaksanakan oleh Korem 162/WB. Dalam kesempatan tersebut berbagai pengetahuan diberikan kepada anak-anak SD IT Anak Soleh Mataram seperti Wawasan Kebangsaan, PBB, dan kegiatan lainnya. 
Berbagai meteri yang diberikan ini diharapkan dapat membangkitkan jiwa nasionalisme anak-anak ini sejak dini, dan sebagai generasi penerus bangsa yang nantinya akan menjadi pemimpin, mereka harus lebih mencintai bangsa dan negaranya, dengan selalu menjaga persatuan dan kesatuan agar tidak mudah terpecah belah oleh bangsa lain atau pihak-pihak yang ingin bangsa Indonesia manjadi hancur. Dengan penuh kegembiraan, anak-anak dari SD IT Anak Soleh Mataram ini memperhatikan setiap materi yang diberikan oleh anggota Korem 162/WB, dan dalam kesempatan tersebut, siswa/siswi ini juga melaksanakan kegiatan PBB bersama dengan anggota TNI.        




Selasa, 22 November 2016

KOMUNIKASI ITU TIDAK MENGENAL TEMPAT DAN WAKTU

Sebagai mahluk sosial tentunya kita tidak terlepas dari kegiatan sosialisasi dan Komunikasi dengan manusia lainnya, hal inilah yang menjadikan kehidupan di bumi ini terus berjalan, untuk menciptakan kedamaian dan keamanan yang tentunya kita harus melaksanakan kegiatan sosialisasi dan komunikasi yang baik antar semua elemen masyarakat, oleh sebab itu pada hari Selasa 22 November 2016, Dandim 1615/Lotim melaksanakan kegiatan komunikasi sosial. Meskipun tempatnya agak sedikit berbeda dari kegiatan Komsos pada umumnya namun tidak mengurangi makna silaturrahmi yang dilaksanakan dalam kegiatan Komsos tersebut. Bertempat di rumah sakit Namira  Jln K.H Ahmad Dahlan Pancor Kec. Selong Kab Lotim, selain bersilaturahmi tujuan utama Dandim 1615 /Lotim yaitu untuk membesuk Ustad  Tafaul Amri Jaya yang merupakan  Moderator Ponpes IGARAS Darussyfa. Dandim 1615/Lotim yang didampingi oleh Danramil 1615-08/Labuan Haji yaitu Kapten inf Yudi Mulyawan, Babinsa Tirpas Sertu Salikin dan anggota Unit Intel Kodim 1615/Lotim Sertu Sopyan, disambut baik oleh Ustad Taufan Iswandi Wadir Laskar MMI Lotim  dan Ustad Tafaul Amri yang sedang terbaring di tempat perawatan. Dalam kesempatan tersebut juga dibahas berbagai hal, salah satunya yang disampaikan oleh Dandim 1615/Lotim yaitu mengenai pasca aksi 4 November lalu, Dandim berharap masyarakat Lotim dapat menahan diri dan membiarkan proses hukum berjalan sesuai ketentuan. Pada waktu yang sama  Wadir Laskar Majelis Mujahidin yaitu Ustad Taufan Iswandi mengatakan bahwa menyampaikan pendapat di muka umum merupakan hak demokrasi masyarakat yang diatur oleh Undang-Undang, sehingga apabila ada pihak yang menghalang-halangi untuk kegiatan tersebut sama halnya dengan melanggar Undang-Undang, namun demikan MMI Lotim sementara ini belum ada instruksi untuk melaksanakan demo ke Jakarta terkait dengan Kasus penistaan Agama yang dilakukan oleh saudara  Ahok. 
Dalam kesempatan tersebut Dandim juga menyampaikan bahwa pengemukakan pendapat melalui kegiatan demo memang merupakan hak setiap orang dan tidak dilarang, namun saya menekankan kepada seluruh masyarakat NTB, khususnya masyarakat Lotim yang ingin menyampaikan aspirasinya, agar dapat menyampaikan dengan baik, tertib dan tidak anarkis, karena seperti kita ketahui bersama bahwa tindakan anarkis yang dapat mengganggu keamanan wilayah tidak akan menguntungkan, tetapi justru akan membawa kerugian bagi kita semua, apalagi saat ini NTB merupakan salah satu destinasi pariwisata yang tidak hanya dikunjungi oleh wisatawan domestik saja, namun juga wisatawan mancanegara. Oleh sebab itu manjaga nama baik NTB sangat diperlukan untuk kemajuan pariwisata dan pembangunan wilayah NTB, sehingga nantinya kehidupan masyarakat dapat lebih sejahtera.  


SUKSESKAN PROGRAM SWASEMBADA PANGAN, KODIM 1607/SUMBAWA IKUTI WORKSHOP PERTANIAN DI KANTOR BP4K


Selasa 22 November  2016 bertempat di Aula Kantor BP4K Kab. Sumbawa,  dilaksanakan kegiatan Workshop Peningkatan Komunikasi, Koordinasi dan Diseminasi inofasi Tehnologi Pertanian di Kabupaten Sumbawa. Kegiatan yang dihadiri oleh kepala  BPTP Prop.  NTB  bapak Ir. Mujadi, Dandim 1607/Sumbawa Letkol Arm Sumanto. S.sos., Kepala BP4K Kab. Sumbawa bapak A. Rahim. S.sos, para Kabid BP4K Kab. Sumbawa,  Danramil se Kodim 1607/Sunbawa, para penyuluh Pertanian, dan para Guru SMK Pertanian, serta para Gapoktan ini berjalan dengan lancar. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menambah pengetahuan para petani dan pihak-pihak yang berkaitan dengan pertanian, dengan harapan nantinya dapat meningkatkan hasil pertanian para petani khususnya yang ada di Kab. Sumbawa, sehingga program swasembada pangan dapat terwujud. 
Dalam kesempatan tersebut Dandim 1607/Sumbawa menyambut baik kegiatan ini, karena TNI khususnya Kodim 1607/Sumbawa yang selama ini telah memiliki protap untuk membantu mensukseskan program swasembada pangan, dengan membantu para petani ini tentunya akan lebih tau dan memiliki banyak ilmu untuk membantu petani agar hasil pertaniannya lebih banyak dari sebelumnya. 


Senin, 21 November 2016

DANDIM 1615/LOTIM TANAM PADI BERSAMA MASYARAKAT SAKRA

Dalam rangka mensuskseskan pragram swasembada pangan, pada hari Senin 21 November  2016 bertempat  di Dusun Lauk Desa Sakra Kec. Sakra, Dandim 1615/Lotim Letkol Inf H. Mustofa bersama Danramil Sakra yaitu  Kapten Inf Lalu Arik, Pasi Ter Kodim Kapten Inf Anowar,  Kadus Lauk Desa Sakra Lalu Saiful bahri, Pekasih Desa Sakra Amak Khaerul serta anggota Koramil sakra melaksanakan kegiatan Tanam Padi bersama masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani Mule Jati. Kegiatan tanam padi yang bertempat di sawah milik Amaq Acin dengan luas 50 are ini, menggunakan pola tanam jajar legowo dengan bibit padi yang ditanam jenis ciliwung. 
Seperti apa yang disamapaikan oleh Dandim 1615/Lotim dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa apabila kegiatan tanam padi ini kita lakukan bersama-sama secara bergotong royong maka, pekerjaan seberat apapun akan menjadi ringan, apalagi menggunakan pola tanam jajar legowo 12:1 seperti ini, dan TNI khususnya Kodim 1615/Lotim akan selalu siap membantu para Petani, sehingga nantinya diharapkan hasil panen dari para Petani ini akan semakin meningkat.


PERBANYAK SILATURRAHMI, AKAN MENJADIKAN HIDUP LEBIH INDAH



Sabtu 19 Nov 2016 bertempat di Ponpes Abubakar Islamic Sumbawa, dilaksanakan kegiatan Sosialisasi Pengarahan Panglima TNI oleh Dandim 1607/Sumbawa.  Hadir dalam kegiatan tersebut yaitu  Kasdim dan Pa Staf Kodim 1607/SWB, Danramil 1607-01/SBW.beserta seluruh anggotanya,  Pimpinan Ponpes Abubakar  Islamic Sumbawa, Para Pengasuh dan guru Ponpes Abubakar serta para Santri lingkup Ponpes Abubakar yang berjumlah  kurang lebih  200 org. Kegiatan yang diawali dengan  pembacaan Kalam Ilahi kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari  Pimpinan Ponpes Abubakar yaitu Ustat Munajat SQ.
Setelah sambutan dari Pimpinan Ponpes acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan Dandim 1607 SBW sekaligus memberikan materi sosialisasi pengarahan Panglima TNI. Dalam kesempatan tersebut Dandim 1607/Sumbawa juga memberikan bantuan kepada  Yayasan Ponpes berupa bantuan 100 kg beras.Kegiatan  yang dilaksanakan oleh Dandim 1607/Sumbawa ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan sosialisasi/pengarahan kepada seluruh penghuni Ponpes, namuan juga bertujuan untuk bersilaturrahmi agar hubungan antar Kodim dengan Ponpes terus terjalin dengan baik, sehingga nantinya dapat terus bersama-sama menjaga keamanan wilayah. Dalam kesempatan tersebut Pihak Ponpes sangat menyambut positif kegiatan sosialisasi ini, dan pihak Ponpes sangat berterima kasih kepada Komandan Kodim dan jajaranya karena telah memberikan sosialisasi pengarahan Panglima TNI, dengan diberikanya sosialisasi ini, maka  dapat menambah pengetahuan dan Rasa Nasionalisme kami terhadap Bangsa dan Negara kita. 
Kami sangat bangga dengan Komandan Kodim Saat ini yang mana Selama 10 tahun belum pernah ada Dandim yg datang mengunjungi kami, baru Dandim sekarang yang datang di ponpes kami ini. Mudah-mudahan tali silaturrahim  ini dapat berlangsung terus-menerus, dengan Kedatangan Dandim dan jajaranya di pondok kami ini,  kami semua merasa diayomi dan kami juga merasa aman dalam melaksanakan proses belajar, mengajar di pondok kami, sekali lagi kami ucapkan terima kasih, semoga kegiatan kali ini mendapatkan pahala dari Allah SWT.  Dengan adanya kegiatan ini mari kita bersama-sama berdo’a dan  selalu memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa dan  semoga kita semua senantiasa  diberikan keimanan serta kekuatan dlm  mengabdi kepada Negara dan Bangsa yang kita cintai bersama. Amin.

Sabtu, 19 November 2016

ACARA COFFEE MORNING PEJABAT INTEL/PAM, TERITORIAL DAN INSAN PENERANGAN DI WILAYAH JAJARAN KODAM IX/UDAYANA

Bertempat di Aula Sudirman Korem 162/WB pada hari Sabtu, 19  November 2016 dilaksanakan acara Coffee Morning Pejabat Intel/Pam, Teritorial dan Insan Penerangan di wialayah Jajaran Kodam IX/Udayana. Kegiatan yang dihadiri oleh Danrem 162/WB,  Waasintel Kasdam IX/Udayana, Waaster Kasdam IX/Udayana, Waka Pendam IX/Udayana, Para Kasi Korem 162/WB, Danyonif 742/SWY dan anggota Intel/Pam, Teritorial serta Insan Penerangan yang ada di jajaran Korem 162/WB ini, berlangsung aman dan lancar.  Dalam kesempatan tersebut juga dibahas berbagai hal diantaranya mengenai pasca terjadinya aksi untuk rasa 4 November 2016, selain itu kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi wahana informasi dan wahana mencari solusi dalam menyikapi dampak negatif  dari perkembangan kemajuan teknologi (Medsos). Dengan adanya kegiatan ini diharapkan seluruh anggota jajaran Korem 162/WB khususnya bidang terkait agar dapat bekerjasama dan bersatu dalam upaya menangkal berbagai hal yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

  


KOREM 162/WB GELAR ISTIGHOSAH DAN DO’A BERSAMA



Pada hari Jum’at, 18 November 2016, Korem 162/WB menggelar acara Istighosah dan Do’a Bersama yang bertempat di Masjid Assyuhada’ Gebang, Masjid Assasud Taqwa Labuapi Kab. Lombok  Barat, Masjid At Taqwa Kota Mataram bagi anggota yang beragam Muslim dan bagi anggota yang beragama Hindu bertempat di Pura Pasupati Gebang Mataram sedangkan bagi anggota yang beragama Kristen bertempat di Aula Yonif 742/Swy. Kegiatan Istighosah dan Do’a bersama yang dilaksanakan secara serentak ini tidak hanya diikuti oleh anggota jajaran Korem 162/WB saja, namun juga melibatkan masyarakat setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk mendo’akan agar Bangsa Indonesia tetap aman dan damai, serta persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia tetap terjaga. 
Danrem 162/WB bersama Gubernur NTB dan Kapolda NTB sendiri melaksanakan Istighosah di Masjid  Assasud Taqwa Labuapi Kab. Lombok Barat bersama-sama dengan para prajurit dan masyarakat Labuapi. Kegiatan Istighosah dan Do’a bersama tersebut berlangsung aman dan khidmat, dengan adanya kegiatan Do’a bersama ini diharapkan juga seluruh masyarakat mendoakan negara ini agar tetap damai serta selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa agar tidak mudah dipecah belah oleh bangsa lain dan pihak-pihak yang ingin bangsa ini menjadi hancur. 
Danrem 162/WB Kolonel Inf Farid Makruf, M.A., berharap seluruh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat NTB, dapat terus menjaga persatuan dan kesatuan demi terciptanya kedamaian wilayah dan tetap tegaknya NKRI. 

Kamis, 17 November 2016

LAGI-LAGI KAYU HASIL ILEGAL LOGING DITEMUKAN

Rabu 16 November 2016 Tim operasi gabungan yang terdiri dari anggota Dinas Kehutanan Kab. Sumbawa, Polhut Kab. Sumbawa, anggota Kodim 1607/Sumbawa, anggota Denpom dan anggota Polres Sumbawa yang  berjumlah 40 orang, menggelar kegiatan operasi gabungan  ilegal loging di Kawasan Bendungan Gapit  Desa Gapit Kec. Empang Kab. Sumbawa. Dari kegiatan tersebut ditemukan kurang lebih 20 kubik kayu olahan jenis Jati  dan 5 kubik kayu gelondongan serta  2 unit Serkel, hasil temuan tersebut selanjutnya diamankan oleh Tim Opsgab dan dibawa ke kantor  Dinas Kehutanan untuk pemeriksaan lebih lanjut. 
Dengan adanya kegiatan Opsgab ilegal loging ini, diharapkan masyarakat pelaku Ilegal Loging dapat menghentikan kegiatan yang melanggar hukum tersebut, mengingat dampak dari kegiatan Ilegal Loging ini sangat berbahaya tidak hanya merusak lingkungan saja, namun juga mengancam kelangsungan hidup flora dan fauna yang ada di hutan serta menimbulkan dampak negatif bagi kelangsungan hidup manusia. Hal ini dikarenakan, dengan berkurangnya hutan diwilayah kita maka dapat menimbulkan berbagai bencana seperti banjir, tanah longsor dan bencana lainnya, jika hutan di muka bumi ini terus berkurang maka dampak Global Warning akan semakin terasa. 


Rabu, 16 November 2016

GENERASI PENERUS INDONESIA TIDAK MUDAH TERPROVOKASI

Selasa tgl 15 November  2016, bertempat di Desa Manggenae Kec. Dompu Kab. Dompu telah dilaksanakan kegiatan Komsos bersama Ketua Kerukunan Umat Beragama Kab. Dompu Dahlan Har S,Ag dari Depag, Camat Dompu DRS Nazarudin A K, Kepala Binmas Polres Dompu Iptu Sabri, Lurah Bali Satu Ahmad Kamrun SH, Kepala Desa Mangge Asi, Kepala Desa Manggenae dan anggota Koramil Kota dan anggota Polsek Kota beserta, Toga, Tomas serta Toda  yang berjumlah 100 orang. Kegiatan Komsos yang diisi dengan Apel Kebhinekaan Cinta Damai dan Sosialisasi Pengarahan Panglima TNI ini, berjalan dengan aman dan lancar, dalam kegiatan tersebut  Danramil 1614-01/Dompu Kapten Inf Kt Sugra yang didampingi oleh Kapolsek Kota Ipda Rusdi S.H.menyampaikan beberapa hal yang perlu menjadi perhatian seluruh elemen masyarakat diantaranya mengenai berbagai ancaman yang dihadapi oleh negara kita dan bagaimana cara untuk menangkal berbagai ancaman tersebut. Selain itu, Danramil juga menyampaikan kepada seluruh hadirin bahwa Indonesia merupakan bangsa yang sangat kaya, tidak hanya memilki sumber daya alam yang luas namun juga kaya dengan berbagai perbedaan seperti perbedaan suku, ras, agama, adat-istiadat dan budaya serta perbedaan lainnya, hal inilah yang menyebabkan negara asing ingin menguasai kekayaan yang kita miliki, dengan  mencoba memecah belah kerukunan antara umat di negara ini. Oleh sebab itu kita sebagai masyarakat Indonesia harus menyadari dan mensyukuri kekayaan alam yang dimiliki oleh negara kita dengan cara menjaga persatuan, sehingga bangsa lain tidak mudah menguasai bangsa kita dengan cara memecah belah negara ini. Mari kita bersatu, jangan mudah terprovokasi oleh oknum/pihak-pihak  yang tidak bertanggung jawab yang ingin membuat kita terpecah dan cerai berai, sehingga dengan mudah mereka akan mencapai tujuan mereka, mari kita selesaikan setiap permasalahan dengan baik dan dengan musyawarah sesuai budaya, penyampaikan aspirasi melalui kegiatan unjukrasa tidak dilarang namun jangan sampai anarkis, karena hal tersebut tidak akan menyelesaikan masalah malah akan menimbulkan masalah baru dan kerugian. Saya yakin dan percaya masyarakat Indonesia sudah Dewasa khususnya dalam menyikapi berbagai permasalahan karena generasi penerus Indonesia tidak mudah terprovokasi, generasi keren tidak anarkis.  Dalam kesempatan tersebut Kepala Kesbang Poldagri Kab. Dompu yang diwakili oleh Drs. H. Gurubesar menyampaikanucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang hadir dan melaksanakan kegiatan Deklarasi Kebhinnekaan Cinta Damai, kita semua sangat menjunjung tinggi Nilai-Nilai Pancasila dan UUD 1945, karena kita hidup di negara yg berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, untuk itu  wajib bagi kita menjaga keamanan dan ketertiban serta menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Selain itu Ketua Forum kerukunan umat beragama Kab. Dompu bapak  Dahlan Har S,Ag, juga menyampaikan kepada seluruh hadirin dan seluruh masyarakat Dompu untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan sertan tetap kompak dalam menangkal  penyusupan dari oknum/pihak yang tidak bertanggung jawab dan ingin memecah belah bangsa ini. Kita harus tetap solid dan harus terus menjaga kerukunan antar umat beragama, jauhi perpecahan agar Dompu tetap kondusif dan NKRI tetap tegak berdiri.


Selasa, 15 November 2016

PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA PUSPA KARMA SEHARI BERSAMA KOREM 162/WB

Menghormati dan menjaga kedua orang tua, tentu sudah menjadi kewajiban seorang anak. Tanpa mereka kita tidak mungkin ada di Dunia ini dan menjadi seperti saat ini, begitu besar jasa orang tua kepada kita, namun terkadang banyak anak yang lupa akan jasa orang tuanya dan membiarkan mereka sendirian. Untuk itu sebagai bentuk peduli dan hormat kepada para sesepuh khususnya yang ada di Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma, pada hari Selasa 15 November 2016, Korem 162/WB mengajak para orang tua yang tinggal di PSTW Puspakarma untuk berwisata keberapa tempat wisata di kota Mataram. 
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk perhatian dan rasa hormat kepada para orang tua yang ada di PSTW Puspakarma, selain itu kegitaan ini juga diharapkan dapat memberi suport serta motivasi kepada para sesepuh ini agar terus bersemangat dalam menjalani hidup. Kebahagian terlihat dari wajah para sesepuh ini, mereka sangat gembira karena dapat berwisata bersama dengan Korem 162/WB, ucapan terimakasihpun tak henti-henti mereka ucapkan, mereka berharap perhatian seperti ini dapat terus mereka rasakan.  Seperti apa yang disampaikan oleh Danrem 162/WB beberapa waktu lalu saat berkunjung ke PSTW Puspakarma mengatakan bahwa orang tua merupakan pahlawan kita, karena tanpa mereka tidak akan ada generasi muda yang hebat, yang mengharumkan bangsa ini dan memajukan bangsa Indonesia serta menjaga NKRI tetap tegak berdiri, untuk itu hormati orang tua, sayangi mereka karena tanpa mereka kita bukan apa-apa.

GENERASI MUDA HARUS MENJADI PENERUS PENJAGA KEBHINEKAAN, DEMI TETAP TEGAKNYA NKRI



Senin 14 November 2016 secara serentak anggota Kodim 1607/Sumbawa melaksanakan kegiatan sosialisasi pengarahan Panglima TNI terkait dengan pasca aksi unjuk rasa 4 November 2016 kepada siswa/siswi pelajar SMA dan SMP yang ada di Kab. Sumbawa. Seperti yang dilaksanakan oleh Danramil 1607-03/Topang Kapten Inf Suhaelik ersama para babinsa se Kecamatan Lenangguar  melaksanakan kegiatan sosialisasi pengarahan Panglima TNI yang diawali dengan kegiatan upacara Bendera. Danramil 1607-08/Moyo Hulu Kapten Inf Surasa bersama para Babinsa telah melaksankan kegiatan upacara Bendera di SMAN 1 Moyo Hulu di lanjutkan dengan sosialisasi pengarahan Panglima TNI, sedangakan Danramil 1607-01/ Sumbawa Kapten Inf Mulyanto beserta seluruh anggota Koramil melaksanakan Upacara bendera dan dilanjutkan kegiatan Sosialisasi Pengarahan Panglima TNI di sekolah-sekolah  yang ada di Wilayah Binaan Koramil 1607-01/ Sumbawa. Sementara bertempat di Kampus UTS Kab. Sumbawa juga dilaksanakan kegiatan Komsos terkait pengarahan Panglima TNI mengenai pasca aksi anjuk rasa 4 November 2016 oleh Kasdim 1607/ Sumbawa Mayor Inf Drs Safei.
 Kegiatan sosialisasi ini diterima baik oleh para Guru dan pelajar, pihak sekolah sangat berterimakasih dengan adanya kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan oleh Kodim 1607/Sumbawa, seluruh siswa/siswi pun mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut dengan tertib. Dandim 1607/Sumbawa berharap dengan adanya kegiatan sosialisasi tersebut masyarakat Sumbawa khususnya para generasi muda dapat terus manjaga persatuan dan kesatuan, agar  wilayah Sumbawa menjadi kondusif.
Perlu kita sadari dengan bersatu maka kita akan menjadi kuat, dan kemerdekaan yang diraih oleh bangsa Indonesia seperti yang kita rasakan saat ini dikarenakan adanya persatuan seluruh masyarakat Indonesia dalam mengusir penjajah, untuk itu mari kita jaga bersama kebhinekaan agar NKRI tetap tegak berdiri.




CEGAH HIV SELURUH ANGGOTA KODIM 1615/LOTIM MENDAPAT PENYULUHAN

Senin 14 November 2016 bertempat di Aula Makodim 1615/Lotim dilaksanakan kegiatan Penyuluhan dan Pemeriksaan  HIV/AIDS oleh Den Kesyah Mataram, kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan HIV/AIDS ini akan dilaksanakan di seluruh satuan yang ada di jajaran Korem 162/WB. Kegiatan yang dihadiri oleh Kasdim 1615/Lotim Mayor Czi Edy Gustaman, Para Danramil, Para Perwira Staf Dim 1615/Lotim, dan  para anggota dengan jumlah sekitar 150 orang, ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada seluruh anggota mengenai bahaya HIV dan cara penularannya, dengan demikian anggota akan mengetahui dan dapat menghindari penyebab-penyebab penularan penyakit tersebut. 
Pada kesempatan tersebut, Kasdim 1615/Lotim menyampaikan sambutan yang intinya penekankan kepada seluruh anggota untuk mengikuti  kegiatan yang di selenggarakan ini, dengan sungguh-sungguh  mengingat kegiatan penyuluhan ini sangat penting bagi kita semua. Setelah penyampaian penyuluhan oleh Ibu Harum Istiana, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan  pengambilan sampel darah seluruh anggota.

KOMSOS ITU PENTING

Senin 14 November 2016 bertempat di Masjid Pondok Pesantren Imam Safi'i yang berada di Kel. Melayu Kec. Asakota Bima, Pasiopsdim 1608/Bima bersama para anggota Koramil 1608-01/Kota melaksanakan kegiatan Komsos. Dalam kesempatan tersebut Pasiopsdim 1608/Bima Kapten Inf Ibrahim menyampaikan dan Sosialisasi mengenai Pengarahan dari Panglima TNI. Kegiatan yang diikuti oleh Ustad Gunawan, Ustad Rato Salahudin dan para santri yang berjumlah kurang lebih 345 orang ini berjalan dengan tertib, kegiatan tersebut disambut baik oleh para Ustad dan Santri yang ada di Ponpes tersebut. Seperti apa yang disampaikan oleh salah satu Ustad yang mengatakan bahwa kegiatan Komsos ini sangat bermanfaat bagi para Santri yang merupakan generasi penerus bangsa karena banyak informasi yang dapat diketahui oleh para Santri, selain itu Ustad juga menyampaikan ucapan terimakasih yg sebesar-besarnya atas kunjungan bapak-bapak TNI di tempat kami, Insya Allah kami disini juga mengajarkan kepada Santri-santri disini bagaimana cara menanggapi masalah dgn sikap yang dewasa. Dan kami juga minta sama bapak-bapak aparat baik dari TNI-Polri mari kita jaga dan bertanggung jawab bersama, masalah penistaan Agama ini harus disikapi dengan dewasa.  Wajar kita sebagai umat Islam ada rasa tersinggung, terkait ungkapan saudara Ahok. Namun itu tadi bagaimana  cara kita menyikapi dan memantau hasil dari kerja aparat kita. Jangan terpancing dangan masalah yang ada, sedangkan apa yang disampaikan oleh Bapak Panglima TNI, Kami rakyat kecil sangat bangga sebab diberi wawasan dan kabar  tentang ancaman terhadap bangsa Indonesia. Ini semua merupakan tanggung jawab kita bersama, maka kami dari pihak Ponpes akan terus menyampaikan mengenai perkembang global saat ini, dan mengenai berbagai ancaman yang sedang dihadapi oleh negara kita, khususnya ancaman dari negara lain, untuk itu hal ini akan terus kami sampaikan agar  kita semua berhati-hati dalam mensikapi perkembangan situasi saat ini. Kami dari pihak pondok juga meminta maaf apabila ada anak-anak Santri yang melakukan kesalahan di luar, sekali lagi kita minta maaf. Dengan adanya kegiatan Komsos ini diharapkan masyarakat nantinya akan semakin bijak dalam menanggapi berbagai isu-isu yang ada sehingga diharapkan masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang hanya ingin memanfaatkan situasi untuk memecah belah bangsa kita. Mari kita jaga keamanan bangsa dan negara ini dengan selalu manjaga kebhinekaan yang ada, dan keberagaman inilah yang menjadikan bangsa Indonesia kaya dan kuat.   

Senin, 14 November 2016

TNI PEREKAT KEMAJEMUKAN


Persatuan dan kesatuan bangsa merupakan hal utama dalam menjaga tetap tegaknya NKRI, menyikapi perkembangan situasi yang terjadi belakangan ini khususnya pasca 4 November 2016, pada Sabtu 12 November 2016 bertempat di Makodim 1606/Lobar, Jl. Pejanggik Kota Mataram, Dandim 1606/Lobar menyampaikan atau mensosialisasikan pengarahan dari Panglima TNI. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Makodim 1606/Lobar berjumlah sekitar 250 orang. Dalam kesempatan tersebut selain mensosialisasikan pengarahan dari Panglima TNI, Dandim 1606/Lobar juga menyampaikan kepada seluruh anggota mengenai situasi secara umum wilayah Kodim 1606/Lobar, membahas situasi global dunia yang berdampak terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara, menjelaskan mengenai perang masa kini yaitu perang yang diakibatkan perebutan sumber daya energi dan pangan, serta ancaman-ancaman yang berpengaruh terhadap keutuhan NKRI, dan upaya mencegah hasutan, provokasi serta adu domba terhadap rakyat, sekaligus mengajak seluruh anak bangsa untuk wujudkan keamanan dan stabilitas politik dalam menghadapi kompetisi global di masa yang akan datang. 
Setelah melaksanakan kegiatan pengarahan kepada seluruh anggota Kodim 1606/Lobar, selanjutnya Dandim 1606/Lobar Letkol Inf Ardiansyah berkunjung ke Ponpes Darul Aman yang berada di Ling. Tegal Kel. Selagalas Kec. Sandubaya Kota Mataram. Kunjungan Dandim ke Ponpes Darul Aman dalam rangka bersilaturrahmi yang disambut langsung oleh Pimpinan Ponpes yaitu TGH Zulkarnain, pada kesempatan tersebut Pimpinan Ponpes menyampaikan ucapan  terimakasih kepada Dandim 1606/Lobar yang sudah meluangkan waktunya untuk berkunjung ke Ponpes Daru Aman, dan pada kesempatan yang sama Dandim juga menyampaikan beberapa hal kepada seluruh  pengurus dan Santri yang ada di Ponpes diantaranya perkembangan situasi diberbagai negara didunia, yang saat ini sedang mengalami krisis pangan dan energi, untuk itu kita patut bersyukur di Indonesia kondisi pangan dan energi masih dalam posisi stabil. Kemudian Dandim juga menyampaikan mengenai berbagai ancaman yang dapat merusak kesatuan NKRI seperti ancaman terorisme, peredaran narkoba yang merusak generasi muda bangsa dan lain sebagainya, selain itu Dandim juga menyampaikan bahwa persaingan ekonomi  sangat mempengaruhi kondisi dalam negeri, untuk itu mari kita cegah hasutan, provokasi dan adu domba terhadap rakyat Indonesia. Dandim mengajak seluruh masyarakat khususnya yang ada di Kab. Lobar dan para Santri yang merupakan anak bangsa untuk dapat mewujudkan keamanan dan stabilitas politik dalam menghadapi kompetisi global, jangan sampai terjadi perang saudara karena pengaruh sosial media di Indonesia, mari kita tangkal berbagai ancaman tersebut dengan mengamalkan Pancasila dan UUD RI 1945. Dandim 1606/Lobar mengajak seluruh masyarakat NTB untuk selalu menciptakan situasi yang kondusif dan semoga kita bisa menteladani nilai-nilai kepahlawanan untuk menghadapi tantangan dan kompetisi global dimasa yang akan datang.



JAGA KEBHINEKANAN, AGAR NKRI TETAP TEGAK BERDIRI

Senin 14 November 2016 bertempat di Aula Sudirman Korem 162/WB seluruh anggota jajaran Korem 162/WB mendapat jam komandan dari Kasrem 162/WB. Kegiatan yang diikuti oleh seluruh Kasi  dan Pasi Korem 162/WB, Kabalak Korem 162/WB dan seluruh anggota Militer mulai dari Perwira, Bintara dan Tamtama serta PNS ini, selain menyimak pengarahan dari Panglima TNI yang disampaikan oleh Kasrem 162/WB Letkol Inf Hery Setiyanto, dalam kesempatan tersebut juga disampaikan beberapa penekanan oleh Kasrem 162/WB diantaranya agar seluruh parajurit benar-benar memahami dan mengerti tentang apa yang telah disamapaikan oleh Panglima TNI, sehingga nantinya dapat mensosialisasikan kepada saudara atau masyarakat yang ada di sekitarnya. Selain itu, dalam kesempatan tersebut Kasrem juga sangat menekankan kepada seluruh anggota agar tidak sekali-kali mencoba maupun terjurumus dalam penyalahgunaan Narkoba, karena pimpinan TNI tidak akan bertoleransi kepada oknum TNI  pengguna maupun mengedar Narkoba, “hukumannya dipecat”. Kasrem berharap seluruh anggota jajaran Korem 162/WB dapat menjadi contoh yang baik bagi masyarakat yang ada di sekitarnya, dan menjadi merekat kemajemukan dimasyarakat, ingat kemerdekaan yang kita rasakan saat ini diraih dengan adanya persatuan dan kesatuan dari seluruh rakyat Indonesia sehingga kaum penjajah dapat diusir dari tanah air, jika kita terpecah belah maka akan mempermudah  bangsa lain untuk masuk dan mengambil tanah air kita yang kaya ini, apabila hal tersebut terjadi maka rakyat akan menderita, untuk itu mari kita jaga tanah air kita agar tidak diambil oleh bangsa lain dengan cara menjaga Kebhinekaan seperti yang selama ini telah berjalan, bila bangsa kita aman dan damai maka pertumbuhan ekonomi akan semakin meningkat, kehidupan masyarakat akan sejahtera dan NKRI akan tetap tegak berdiri.   
        




JAGA KEUTUHAN NKRI

Menyikapi perkembangan situasi yang belakangan ini terjadi khususnya menanggapi kejadian 4 November 2016 yang lalu, dan untuk mencegah adanya provokasi dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab sehingga dapat menyebabkan timbulnya hal-hal yang tidak kita inginkan oleh sebab itu pada hari Jum'at 11 November 2016 pukul 19.30 Wita bertempat di Studio TV 9 Kota Mataram,  Danrem 162/Wb yang didampingi oleh Kakesbangpol Prov. NTB, menggelat Talkshow. Dalam kesempatan tersebut Danrem 162/WB  menyampaikan beberapa himbauan kepada masyarakat termasuk diantaranya mensosialisasikan arahan Panglima TNI kepada masyarakat Prov. NTB dalam mensiasati perkembangan situasi bangsa saat ini. Berbagai pendapat juga disampaikan oleh pemirsa seperti apa yang disampaikan oleh salah satu auidience yang mengatakan agar permasalahan Ahok bisa dimaafkan, ada juga yang menyampaikan agar Permasalahan Ahok harus tetap diadili sesuai dengan permintaan sebagian besar umat muslim dan ada juga yang meminta agar Pemerintah/Presiden tidak memperlambat proses Ahok serta ada pula yang Menitip pesan kepada Danrem 162/WB untuk menjaga keamanan diwilayah NTB karena di wilayah NTB pernah terjadi kerusuhan yang bernuansa Sara pada tahun 2000. Untuk itu dengan adanya acara ini, diharapkan masyarakat NTB dapat bersama-sama menjaga keamanan wilayah, Danrem 162/WB miminta kepada masyarakat untuk bersabar dan menyerahkan semuanya pada pemerintah, jangan mudah terpengaruh dengan isu-isu yang bersifat provokatif yang dapat memecah belah bangsa ini, mari kita jaga agar NKRI tetap tegak berdiri, karena disinilah tempat tinggal kita, hidup kita, kebahagian kita untuk itu mari kita cintai tempat tinggal kita, hidup kita agar kebahagian yang kita cari dalam hiup ini dapat kita rasakan.



Jumat, 11 November 2016

PELAKU ILEGAL LOGING TAK PERNAH JERA


Meskipun tim gabungan TNI-Polri dan Dinas Kehutanan seringkali menggelar kegiatan operasi terhadap pelaku ilegal loging, namuan sepertinya masyarakat pelaku ilegal loging ini tidak pernah jera, pada hari kamis  10 November 2016 pukul 12.00 wita bertempat di Desa Gapit Kec. Plampang kab. Sumbawa  tim Ops. Gabungan  yang melibatkan TNI –Polri, Dinas Kehutanan, Satpol PP dan Pegawai Kecamatan  yang di pimpin oleh  Kasi Pengamanan Kehutanan Kab. Sumbawa  bapak Muktamarwan S.PT. yang berjumlah 38 personel ini menemukan kurang lebih 20 M3 Kayu gelondongan jenis Jati di salah satu perkebunan warga. Penemuan kayu Jati gelondongan ini oleh Tim Gab selanjutnya akan diamankan, namun ketika tim Gab Ingin mengamankan dan membawa barang bukti ke Dinas Kehutanan Kab. Sumbawa tiba-tiba sekelompok masa yang berjumlah kurang lebih 40 orang tersebut menghadang kendaraan yang mengangkut barang bukti tersebut, namun setelah diberikan penjelasan oleh anggota tim, masyarakat tersebut mengijinkan tim Gab. Membawa barang bukti tersebut. Selanjutnya Kayu jati temuan itu dibawa ke Kantor Kehutanan Kab. Sumbawa Besar dengan pengawalan ketat oleh tim Ops.Gabungan. Dengan adanya temuan kayu Jati gelondongan di Desa Gapit ini kedepan diharapkan tidak ada lagi kayu-kayu ilegal yang ditemukan, dan masyarakat diharapkan dapat menyadari bahwa kegiatan penebangan kayu secara ilegal atau kegiatan ilegal loging memiliki dampak yang kurang baik untuk kelangsungan hidup kedepan.    


KOMUNIKASI ITU PENTING



Sebagai mahluk sosial tentunya kita tidak terlepas dari kegiatan komunikasi, karena dengan berkomunikasi segala permasalahan dapat terselesaikan, untuk itu  pada hari Jum’at 11 November 2016  Dandim 1615/Lotim Letkol inf Musthofa melaksanakan kegiatan komunikasi sosial atau Komsos dengan elemen masyarakat yang tergabung dalam Pam Swakarsa Elang Merah yang beralamat di Kec. Sakra Kab. Lotim. Dalam kegiatan Komsos tersebut berbagai hal dibahas salah satunya yaitu terkait tanggapan dari elemen masyarakat Pasca aksi Unras 4 November 2016 yang lalu.
Pada  kesempatan  tersebut  Dandim 1615/Lotim  Letkol Inf Musthofa S.I.P.  yang didampingi oleh Danramil 1615-07/Sakra  Kapten Inf Lalu Arik dan para Perwira Kodim 1615/Lotim diterima langsung oleh Ketua Ormas Elang Merah yaitu Bapak Lukman Nurul Hakim. Dalam kegiatan Komsos bersama Ormas Elang Merah tersebut beberapa pendapat dari elemen masyarakatpun diterima oleh Dandim 1605/Lotim seperti apa yang disampaikan oleh bapak  H. Lalu Nurul Hakim yang berpendapat bahwa Saudara Basuki T. Purnama sebaiknya diproses hukum secara cepat sebelum tanggal 25 November 2016 karena apabila sampai tanggal tersebut tidak bisa selesai,  maka kami dari Elang merah akan berangkat ke Jakarta untuk ikut demo bersama umat Islam lainnya, dan rencananya Datuk Elang Merah H. Lukman Nurul Hakim akan berangkat mendahului ke Jakarta pada hari senin tgl 14 November 2016.
Dalam kesempatan tersebut Dandim 1615/Lotim memberikan tanggapan dan menyampaikan kepada Ketua Ormas Elang Merah bahwa Pemerintah saat ini sedang melaksanakan tahapan Proses penyelidikan terhadap saudara Basuki T. Purnama, untuk itu Dandim menyampaikan kepada seluruh elemen masyarakat khususnya ormas Elang Merah agar menyerahkan proses hukumnya kepada penegak hukum dan biarlah persoalan ini kita serahkan kepada Pemerintah. Dandim juga menyampaikan bahwa Penyampaian aspirasi merupakan hak demokrasi masyarakat, namun diharapkan kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik dan tidak anarkis, sehingga tidak mengganggu dan merugikan kita semua.


Kamis, 10 November 2016

KASREM 162/WB PIMPIN UPACARA PERINGATAN HARI PAHLAWAN

Bagi Bangsa Indonesia tanggal 10 November memiliki arti penting, dimana tanggal tersebut diperingati sebagai hari Pahlawan. Peringatan hari Pahlawan yang dilaksanakan setiap tahun ini tidak hanya sebagai salah satu cara untuk mengenang jasa para Pahlawan, namun juga sebagai momentum bagi seluruh masyarakat Indonesia yang merupakan generasi penerus bangsa untuk terus berjuang melanjutkan apa yang telah diwariskan oleh para pendahulu kita untuk  memajukan dan menjaga keutuhan NKRI sehingga akan terus menjadi bangsa yang besar. Dalam rangka memperingati hari Pahlawan, pada tanggal 10 November 2016 seluruh anggota jajaran Korem 162/WB melaksanakan kegiatan upacara di lapangan Yonif 742/SWY, kegiatan upacara yang dipimpin oleh Kasrem 162/WB ini berjalan tertib dan lancar. Dalam kesempatan tersebut Kasrem 162/WB membacakan amanat Menteri Sosial RI, Korem 162/WB Letkol Inf Hery Setiyanto berharap agar seluruh anggota jajaran Korem 162/WB pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya dapat benar-benar memaknai peringatan hari Pahlawan ini dengan meningkatkan semangat dalam meraih prestasi demi kemajuan bangsa dan negara, jadilah Pahlawan bagi diri sendiri, bagi keluarga, bagi masyarakat dan bagi bangsa serta negara yang kita cintai.    


DANREM 162/WB KUNJUNGI PSTW PUSPAKARMA MATARAM

Bertepatan dengan peringatan hari Pahlawan pada hari Kamis 10 November 2016 Danrem 162/WB berkunjung ke PSTW Puspakarma Mataram yang berada di Jalan Majapahit Kota Mataram. Lawatan Danrem 162/WB ke PSTW Puspakarma yaitu untuk bersilaturrahmi dan memberikan suport kepada para orang tua yang ditipkan di tempat tersebut, selain itu kegiatan ini juga sebagai bentuk perhatian dari Danrem 162/WB kepada sesepuh yang ada di PSTW Puspakarma, kedatangan Danrem di tempat itu disambut gembira oleh seluruh penghuni Puspakarma, mereka sangat senang dengan kehadiri Danrem 162/WB. Dalam kesempatan tersebut Danrem 162/WB Kolonel Inf Farid Makruf, M.A., yang didampingi oleh Kepala PSTW Puspakarma mendatangi para sesepuh ini satu-persatu untuk sekedar menanyakan kondisi mereka, dengan penuh keceriaan para penghuni PSTW (Panti Sosial Tresna Werdha) Puspakarma berkomunikasi sambil bercanda dengan Danrem 162/WB. 
Dalam kesempatan tersebut Danrem juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kepala dan pengurus PSTW Puspakarma yang telah menerima kehadirin Danrem 162/WB, serta para penghuni PSTWT Puspakarma yang merupakan para orang tua/sesepuh kita yang telah berjasa dalam keluarganya membesarkan anak-anaknya serta dulunya membantu membangun wilayah NTB yang kita cintai ini, para sesepuh ini juga merupakan pahlawan yaitu pahlawan bagi keluarganya untuk itu bertepatan dengan peringatan hari Pahlawan kali ini, sebagai generasi muda kita juga harus mengingat jasa para orang tua kita, sesepuh kita karena tanpa mereka kita bukan apa-apa. 
Danrem 162/WB berharap kunjungannya ini dapat memberi suport dan motivasi bagi para orang tua yang ada di panti jompo Puspakarma, sehingga mereka tidak maresa sendiri, karena masih banyak anak-anaknya yang peduli akan keberadaannya meskipun hanya sekedar bersilaturrahmi saja.   


 

Rabu, 09 November 2016

PAHLAWAN DI MATA MASYARAKAT NTB

Dalam rangka memperingati hari Pahlawan tahun 2016, pada hari Rabu 9 November 2016 bertempat di  halaman  Kampus IAIN Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Mataram Jalan Gajah Mada Kel. Jempong Baru Kec. Sekarbela Kota Mataram, dilaksanakan acara Berugaq Goes To Campus dengan tema "Pahlawan di Mata Masyarakat NTB" yang di selenggarakan oleh TVRI NTB. Acara yang dihadiri oleh Danrem 162/WB ( Kolonel Inf.Farid Makruf MA), Ketua Veteran Prov.NTB/LPRI Jendral Purn. Abdul Kadir SIP., Dekan Dr Hj Nurul Yakin, DR ahmad Ashari, Dosen Fakultas 1 Tarbiah dan Keguruan IAIN Mataram, Komentator TVRI NTB yaitu bapak Chairil Anwar, berlangsung tertib. 
Dalam kesempatan tersebut berbagai bahasan mengenai makna dari hari Pahlawan, diantanya menanggapi arti dari seorang Pahlawan adalah seseong yang berjuang secara konsisten, memperjuangkan kebenaran dan kebaikan demi bangsanya. Seperti apa yang disampaikan oleh Danrem 162/WB kepada seluruh peserta acara Berugaq goes To Campus dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa di jaman sekarang, kita sudah tidak lagi berjuang melawan penjajah yang ingin menguasai bangsa kita, saat ini bangsa kita sudah merdeka, kemrdekaan yang direbut oleh para pendahulu/para Pahlawan yang mengorbankan jiwa dan raga untuk memberikan kemerdekaan kepada kita semua, dan di jaman damai seperti saat ini,  kita harus melanjutkan perjuangan para Pahlawan dengan berbuat yang terbaik untuk kemajuan bangsa dan negara. Salah satu hal nyata yang harus kita buat yaitu dengan cara memajukan wilayah kita yaitu wilayah NTB yang kita cintai bersama. Kita ketahui bersama bahwa wilayah NTB memiliki potensi besar untuk menjadi lebih maju dan sejahtera, karena NTB memiliki potensi yang sangat kaya. Alam yang indah dan berbagai potensi lain yang dimiliki “siapa tidak kenal dengan Pulau Moyo”, pulau Moyo sangat terkenal dimanca negara, namun banyak orang yang masih bertanya sudah aman, pertanyaan seperti inilah yang menjadi PR kita bersama, untuk itu mari kita rubah pertanyaan dan pendapat masyarakat luar mengenai kultur masyarakat NTB yang selama ini dikenal masyarakat luar banyak menyelesaikan masalah dengan kekerasan, oleh sebab itu saya mengajak seluruh masyarakat khususnya melalui adik-adik Mahasiswa yang merupakan generasi penerus untuk merubah pandangan masyarakat luar mengenai NTB. 
Sebagai generasi penerus kita harus dapat memaknai dan menghargai jasa para Pahlawan dengan meneruskan perjuangannya, dalam kontek perguruan tinggi berjuangan yang nyata dilakukan adalah menuntut ilmu sekuat tenaga untuk dapat meraih prestasi agar bermanfaat bagi masyarakat, dan mampu membawa nama baik bangsa dan negara, serta selalu menjaga keutuhan NKRI. Selain itu dalam kesempatan tersebut Danrem 162/WB Kolonel Inf Farid Makruf, M.A., juga menyampaikan mengenai tugas kita sebagai generasi penerus bangsa, dan mengenai ancaman yang saat ini tengah mengintai negeri ini seperti ancaman bahaya Narkoba, bahaya Komunis gaya baru, dan berbagai aliran radikal,  serta berbagai ancaman lainnya yang dapat mengganggu keutuhan negara. Danrem menekankan kepada seluruh masyarakat khususnya generasi muda untuk tidak sekali-kali melupakan landasan dasar negara kita yaitu Pancasila, mari kita jaga bangsa dan negara ini dengan tidak melakukan perbuatan yang melanggar nilai-nilai Pancasila, mari kita maknai hari Pahlawan ini dengan selalu berbuat yang terbaik demi kemajuan wilayah, bangsa dan negara yang kita cintai dan menjaga keutuhan NKRI.  




ILEGAL LOGING MAKIN MARAK

Selasa tanggal 8 November 2016 pukul 10.00 wita digelar  operasi gabungan oleh Kodim 1607/ Sumbawa dan Dinas Kehutanan Kab Sumbawa yang bertempat di Desa Olat Rawa Kec. Moyohilir Kab. Sumbawa yang dipimpin oleh Danramil 1607-12/ Moyo Hilir Kapten Inf Iryanto. Dalam  kegiatan operasi gabungan antar Kodim 1607/Sumbawa dengan Dinas Kehutanan Kab. Sumbawa ditemukan beberapa warga yang mengangkut kayu jenis jati dengan menggunakan sepeda motor, setelah  ditanya ternyata kayu-kayu yang dibawa dengan menggunakan sepeda motor tersebut berasal dari hutan yang ada di Dusun Nanga Lidam Desa Olat Rawa Kec. Moyohilir Kab. Sumbawa.
  Untuk itu sebanyak  15 warga yang berasal dari  Dusun Pangenyar Desa Kakiang Kec. Moyo Hilir Kab Sumbawa, dan dari Desa Poto Kecamatan Moyo Hilir Kab Sumbawa, tersebut beserta barang bukti berupa sepeda motor dan 60 batang kayu jati gelondongan langsung dibawa ke Makodim 1607/Sumbawa dan selanjutnya diserahkan ke Dinas Kehutanan Kab. Sumbawa.
Meskipun terus dilaksanakan kegiatan operasi ilegal loging, namun sepertinya masyarakat tidak jera dan terus saja melakukan kegiatan tersebut, padahal tanpa disadari dampak yang ditimbulkan dari ilegal loging sangat merugikan, tidak hanya dampak langsung berupa rusaknya lingkungan karena hutan yang gundul, terancamnya keanekaragaman flora dan fauna karena sebagian terancam punah bahkan ada yang sudah punah. Bencana lain yang ditimbulkan karena kegiatan ini, yaitu tanah longsor, banjir dan lain sebagainya, hal ini dikarenakan tanah sudah tidak mampu lagi menyerap air yang ada, adapun akibat lainnya seperti pendakalan sungai, abrasi, dan lain-lain. Selain itu dampak kongkrit yang dapat dirasakan oleh masyarakat Indonesia dan masyarakat Dunia saat ini adalah global warming yang muncul akibat efek rumah kaca yang semakin terasa akibat dari semakin gundulnya hutan-hutan yang dapat menangkis efek rumah kaca tersebut.
Seperti apa yang disampaikan oleh Danrem 162/WB beberapa waktu lalu mengharapkan adanya kesadaran dari hati nurani masing-masing individu/masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan ilegal loging khususnya diwilayah hutan yang ada di NTB, mengingat dampak yang ditimbulkan sangat merugikan. Mari kita sayangi hutan kita, untuk kelangsungan hidup anak cucu kita kedepan.











 
Back To Top