Bertempat di Aula Sudirman Makorem 162/WB, pada hari jum’at 4 Maret 2016 dilaksanakan lomba tari tradisional dalam rangka memperingati HUT Persit ke-70.Kegiatan lomba yang diikuti oleh Ibu-Ibu Persit jajaran Korem 162/WB ini, selain bertujuan untuk memeriahkan HUT Persit ke-70, kegiatan ini juga sekaligus untuk melestarikan dan memperkenalkan tarian-tarian tradisional yang berasal dari berbagai daerah yang ada di Indonesia, karena Negara kita tidak hanya kaya dengan sumber daya alam saja, namun juga kaya dengan seni budaya. Seni budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan untuk datang dan berkunjung ke Negara kita, untuk itu keragaman seni budaya yang kita miliki ini harus terus kita jaga dan lestarikan agar nantinya tidak diklaim oleh Negara lain seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, dimana Negara tetangga kita yaitu Malaysia mengklaim Tari Pendet dan Reoq Ponorogo sebagai kesenian milikinya.
Seperti apa yang disampaikan oleh Ibu Ketua Persit KCK Koorcab Rem 162 Ny. Rike Irham, saat membuka acara lomba tari tradisional mengatakan bahwa semua pihak harus turut berperan aktif dalam upaya pelestarian seni budaya bangsa, memalui event-event lomba seperti ini, diharapkan dapat memunculkan dan melahirkan seniman-seniman tari muda yang mampu membawa seni Indonesia Berjaya dan terus dikagumi oleh masyarakat dunia.
Posting Komentar