Ditengah kesibukan melaksanakan reboisasi di Dusun Dasan Tinggi Desa Sambelia Kecamatan Sambalia Lombok Timur, Prajurit tetap dituntut untuk menjaga keselamatan dan kesehatan baik fisik maupun jiwa.
Kaitan dengan itu, Kasdim 1615/Lotim Mayor Czi Edi Gustaman bersama personel Unit Inteldim 1615/Lotim menggelar Inspeksi mendadak (Sidak) dan melaksanakan tes urine terhadap personel Kodim 1615/Lotim dilokasi penghijauan, Senin (15/1)
Kasdim 1615/Lotim dilokasi menyampaikan kegiatan tes urine yang bersifat dadakan ini bertujuan untuk meminimalisir adanya penyalahgunaan Narkoba dikalangan Prajurit khususnya anggota Kodim 1615/Lotim sehingga penggunaan Narkoba sesuai dengan peruntukan.
"Tes urine ini dilaksanakan secara dadakan untuk memberikan efek yang positif bagi Prajurit sehingga dalam situasi dan kondisi apapun Prajurit selalu siap untuk melaksanakan tugas", tegasnya
Dalam pelaksanaannya, terlihat ratusan anggota Kodim 1615/Lotim mulai dari para Perwira, Bintara dan Tamtama menyerahkan urine didalam tabung yang sudah disiapkan petugas.
Terpisah, Dandim 1615/Lotim Letkol Inf Agus Setiandar disela-disela kesibukannya mengatakan kegiatan tes urine yang dilaksanakan secara dadakan di lokasi penghijauan sebagai upaya satuan Kodim untuk melaksanakan pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran Gelap Narkoba (P4GN) terhadap seluruh anggota sehingga tidak ada lagi personel Kodim 1615/Lotim khususnya menyentuh apalagi menggunakan barang haram itu", tegas Dandim.
Menurut Agus sapaan akrab Dandim, sesuai dengan ketentuan hukum yang diatur dalam UU No nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dalam Bab XV mengatur tentang sanksi pidana bagi para pelaku tindak pidana Narkotika juga berlaku bagi personel militer.
Agus berharap dengan dilaksanakannya program P4GN ini agar para Prajurit dan keluarga besar TNI menghindari dan tidak menggunakan Narkoba, apalagi menyebarkannya karena ancaman hukumnya sudah jelas", pungkasnya
Posting Komentar