Kasdim menjelaskan, bahwa bantuan sumur bor itu murni bantuan dari TNI selain didaerah yang terdampak gempa, juga untuk lokasi-lokasi yang sangat membutuhkan terutama pada musim kemarau,” Sebelum ditetapkan lokasi yang mendapatkan, terlebih dahulu diturunkan tim survei untuk menentapkan lokasi mana saja yang pas dan pelu mendapatkannya, dan salah satunya Mako Brimob inilah yang tepat untuk mendapat bantuan sumur bor karena letak geografisnya di daerah ketinggian serta pertimbangan lainnya”, Ungkap KasdimLanjut kasdim, tinjauan lokasi kali ini semata –mata untuk memastikan sejauh mana pelaksanaan kegiatan tersebut telah dilakukan, termasuk apa saja yang menjadi kendala dan kekurangan agar menjadi catatan untuk segera dilaporkan kepada pucuk pimpinan,” Bantuan ini merupakan bantuan dari istri panglima TNI yang dihajadkan bagi memenuhi kebutuhan akan air bagi lokasi-lokasi yang dianggap kesulitan akan pasokan air baku”.
Dari pantauan lapangan, pengeboran sudah selesai dilaksanakan, fasilitas pendukung lainnya yang seperti mesin pemompa air, bak Reservoir dan menara serta jaringan pipa yang menjadi item pekerjaan selanjutnyateritorial TNI yang dilaksanakan selama 60 hari sejak 15 januari hingga 15 maret tahun 2019, sehingga dalam jangka waktu tersebut semuanya dapat terselesaikan.
Sementara itu, Kepala Sub Detasemen A Mako Brimob Sumbawa Iptu Nurdin menyampaikan, dengan adanya bantuan sumur bor ini, pihaknya sangat terbantu terutama pada saat musim kemarau, dimana letak geografis Mako brimob sendiri berada di daerah ketinggian, maka dengan adanya sumur bor ini, sedikit tidaknya kekurangan akan air dapat teratasi.
Dalam hal ini pihaknya berharap, agar fasilitas pendukung lainnya bisa disegerakan agar keluarga besar mako brimob dapat menikmati air dari sumur bor tersebut dan tak susah lagi mendapatkan air khususnya di musim kemarau.
Posting Komentar