Sebagai
panitia daerah dalam pelaksanaaan penerimaan calon prajurit TNI-AD, Korem
162/WB memiliki tanggung jawab yang besar untuk menciptakan prajurit yang handal dan
profesional. Untuk itu setiap adanya pelaksanaan kegiatan seleksi, Korem 162/WB
memberikan arahan kepada calon peserta dan orang tua calon peserta seleksi,
agar nantinya pelaksanaan kegaitan seleksi ini dapat berjalan dengan baik.
Kegiatan pertemuan dengan orang tua calon peserta seleksi sendiri, di
selenggarakan di kantor Ajenrem 162/WB pada hari Rabu 21 Agustus 2013.
Dalam kegiatan pertemuan tersebut,
mulai dari Kasrem 162/WB Letkol Inf Armansyah dan semua panitia seleksi calon
Tamtama Gel. II Tersebut seperti, Ka Ajenrem 162/WB, Kasi Intel Korem 162/WB,
Dandenkesyah Mataram dan Kajasrem 162/WB menyampaikan kepada orang tua calon
peserta seleksi secata Ge. II, bahwa kegiatan seleksi ini dilaksanakan sangat panjang mulai dari Tes Administrasi,
kesehatan, Kesemaptaan, Mental Idiologi dan Tes Psikologi serta kegiatan
pantuhir. Perlu para orang tua/wali ketahui bahwa segala bentuk pelaksanan seleksi
ini dilaksanakan dengan cara transparan dan tidak dipunggut biaya sama sekali.
Untuk itu Kasrem 162/WB mengingatkan kembali kepada calon peserta seleksi dan
orang tua calon peserta seleksi untuk tidak mempercayai siapapun baik pejabat
maupun prajurit yang mau membantu
meluluskan putranya dengan meminta imbalan, apabila terdapat personel seperti
itu maka segera laporkan kepada Danrem, dan dihimbau juga kepada para orang tua
calon peserta seleksi agar tidak mencari bantuan oknum tertentu untuk membantu
kelulusan putranya. Selain itu dalam pertemuan tersebut juga disampaikan bahwa
pelaksanaan seleksi ini sangat ketat, seperti saat ini jumlah calon yang mendaftar
sebanyak 784 orang dan setelah pelaksanaan seleksi administrasi sebanyak 27
dinyatakan tidak lulus dalam seleksi
administrasi tersebut begitu pula dengan pelaksanaan seleksi yang lainya, untuk
itu Kasrem juga menyampaikan bagi calon yang tidak lulus seleksi nantinya
jangan berkecil hati, masih banyak pekerjaan lain yang menunggu karena seperti
yang kita ketahui bahwa kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda, untuk itu
kepada calon yang masih diberikan kesepatan untuk mengikuti seleksi selanjutnya
agar menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya serta melatih fisik dengan teratur
dan menerapkan pola hidup sehat serta jangan lupa untuk selalu melaksanakan cake
up kesehatannya ke dokter TNI.
Dengan adanya kegiatan pertemuan
tersebut, diharapkan kedepan pelaksanaan seleksi ini dapat berjalan sesuai
dengan apa yang kita harapkan bersama, sehingga dapat menciptakan prajurit yang
profesional, dan Kasrem 162/WB juga mengucapkan terima kasi kepada orang tua
calon prajurit karena telah merelakan anaknya untuk menjadi prajurit TNI yang
natinya akan berjuang membela dan mempertahankan kedaulatan NKRI.
Posting Komentar