TRENDING

Jumat, 29 November 2013

STABILITAS KEAMANAN WILAYAH NTB DI TAHUN POLITIK

Saat menghadiri rapat koordinasi  tertutup mengenai stabilitas keamanan di wilayah NTB, pada hari senin 25 Nopember 2013 kemarin di Ruang rapat utama Kantor Gubernur NTB, yang dipimpin oleh Wakil Gubernur NTB dan dihadiri oleh Danrem 162/WB, FKPD terkait, Bupati Se-NTB,  SKPD terkait, Kabinda, dan perwakilan dari Lanal Mataram serta Lanud Rembiga. Di tempat terpisah Danrem 162/WB Kolonel Inf Sofian Chandra menyampaikan bahwa kepedulian Prov. NTB pada penanganan konflik menjadi prioritas utama dalam rangka meningkatkan proses pembangunan di daerah. Untuk itu antara pemerintah daerah dengan aparat pengamanan harus mengadakan koordinasi yang dilakukan dalam satu sistem menejemen yang terpadu tidak harus menunggu terjadinya konflik.
 
Dalam kesempatan tersebut Danrem juga menyampaikan bahwa untuk membantu pemerintah daerah dalam menjaga keamanan wilayah, Danrem akan mengoptimalkan peran Babinsa dengan cara mengajak dan marangsang RT/RW untuk membuat buku tamu yang berkunjung didaerahnya masing-masing satu kali dua puluh empat jam agar dapat mengontrol tamu yang keluar masuk wilayahnya, hal tersebut dilakukan untuk deteksi dini dan cegah dini, kemudian Danrem 162/WB juga akan menekan konflik yang ada di wilayah sebanyak 30% dengan aktif memonitor perkembangan situasi serta selalu mengatakan komunikasi denga masyarakat, sehingga kita dapat mengetahui apa yang diinginkan oleh masyarakat. Selain itu Danrem juga menyampaikan bahwa dalam menghadapi pesta demokrasi 2014, Danrem 162/WB mengajak dan menghimbau seluruh masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu yang bersifat provokatif yang nantinya dapat merugikan masyarakat sendiri, untuk itu Danrem mengingatkan kepada seluruh masyarakat bahwa damai itu indah.

Posting Komentar

 
Back To Top