Dalam rangka memperingati HUT ke-60 Kodam IX/Udayana tahun 2017, pada hari Selasa 23 Mei 2017 bertempat di Dusun Kumbi, Desa Pakuan, Kec. Narmada Kab. Lobar Korem 162/WB menggelar kegiatan tanam penghijauan. Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh Korem 162/WB dalam rangka memeriahkan HUT Kodam IX/Udayana yang jatuh pada tanggal 27 Mei 2017 nanti, selain itu berbagai kegiatan yang dilaksanakan seperti kegiatan donor darah, anjangsana, karya bhakti dan lain sebagainya termasuk kegiatan penghijauan ini merupakan wujud rasa syukur dari seluruh anggota karena hingga saat ini TNI khususnya Kodam IX/Udayana masih dapat terus dekat dengan masyarakat dan membantu masyarakat.
Semoga apa yang dilaksanakan ini dapat memberi manfaat bagi masyarakat NTB karena kegiatan penghijauan tidak hanya dilaksanakan di daerah narmada ini saja namun juga di wilayah satuan yang ada di jajaran Korem 162/WB. Selain itu kegiatan penghijaun ini juga merupakan salah satu bentuk kepedulian TNI dalam menjaga kelestarian lingkungan sehingga diharapkan dapat mengurangi dampak dari pemanasan global. Seperti apa yang disampaikan oleh Danrem 162/WB dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasdim 1606/Lobar Mayor Inf Januardi mengatakan bahwa saat ini yang menjadi perhatian dunia yaitu perubahan iklim dan pemanasan global. Dampak yang paling jelas dari perubahan iklim atau pemanasan global ini yaitu makin panjangnya musim panas dan makin pendeknya musim hujan, hal ini tentu dapat berdampak bagi kesehatan manusia seperti semakin banyaknya wabah penyakit endemik “lama dan baru” yang terus bermunculan.
Mengingat dampak dari pemanasan global ini begitu luas, untuk itu perlu adanya komitmen dari kita semua dalam mengatasi kerusakan lingkungan dan pemanasan global. Upaya nyata yang dapat kita lakukan adalah dengan melakukan penghijaun dan pemeliharaan pohon, mengembalikan fungsi hutan seperti yang dilaksanakan pada hari ini. Berbagai upaya penyelamatan lingkungan telah dilaksanakan oleh pemerintah dan pemerhati lingkungan diantaranya melalui konservasi, serta reboisasi dan penghijauan sudah tidak dapat ditunda lagi karena Bumi saat ini tengah menghadapi beberapa ancaman global yang serius, seperti banjir, erosi, tanah longsor, kekeringan, rusaknya lingkungan alam, kepunahan dan hilangnya beberapa jenis flora dan fauna. Untuk itu melalui kesempatan ini Danrem mengajak seluruh masyarakat terutama masyarakat yang hadir pada hari ini, untuk dapat menjadi contoh serta memotivasi masyarakat lainnya, dalam menjaga kelestarian alam dengan melakukan penghijauan dan memelihara pohon tidak hanya di lahan yang gundul saja, namun juga di pekarangan rumah terutama tanaman yang dapat kita manfaatkan seperti pohon buah dan sayur, selain dapat mengurangi dampak dari pemanasan Global juga dapat dimanfaatkan. menjaga kelestarian alam sangat penting untuk masa depan anak cucu kita. Sebelum mengakhiri sambutannya Danrem juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak dan masyarakat yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Penanaman pohon sebanyak 2000 pohon jenis Mahoni, Terembesi dan pohon kayu Terengguli dalam kegiatan penghijauan ini diharapkan dapat menambah keasrian dan keindahan Taman Hutan Raya Nuraksa apalagi ditambah dengan Air Terjunnya yang begitu indah, sehingga akan memikat wisatawan yang datang berkunjung, untuk itu diharapkan masyarakat dapat menjaga dan memelihara dengan baik pohon yang sudah ditanam tersebut. Hadir dalam kegiatan penghijauan tersebut, Bupati Lobar yang diwakili oleh Kepala BPBD Kab. Lobar, Kedis Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Plt Camat Narmada, Kapolsek Narmada, Kades Pakuan, Toga, Toma dan masyarakat setempat.
Posting Komentar