Pada hari Senin 05 Juni 2017, Tim Gabungan Kodim 1620/Loteng dan BP3TKI Mataram kembali menggagalkan keberangkatan 2 orang Calon Tenaga Kerja Wanita illegal asal Sumbawa yang akan bekerja ke Timur Tengah, melalui Lombok Internasional Airport dengan menggunakan pesawat Batik Air ID 7334 tujuan Jakarta kedua calon TKW ini kemudian nantinya akan langsung terbang menuju Timur Tengah. Menurut keterangan kedua calon TKW tersebut yaitu Eka Lisnawati asal Dusun Tengah 001/003 Ds. Tengah Kec. Utan Kab. Sumbawa dan Nopi Apriani, asal Dusun Lopok Beru RT 002/002 Ds. Lopok Kec. Lopok Kab. Sumbawa mengatakan bahwa mereka berangkat dari Sumbawa menggunakan pesawat Wings Air IW 1861, setiba di LIA keduanya diminta untuk langsung menuju ke ruang tunggu domestik oleh tekongnya. Kedua calon TKW ini sebelumnya sudah pernah bekerja ke luar negeri , karena paspor mereka telah habis masa berlakunya maka kedua calon TKW ini dibuatkan paspor baru oleh tekongnya dan saat ini paspor kedua calon TKW tersebut masih di pegang oleh tekong. Mendengar laporan bahwa akan ada pengiriman 2 orang asal Sumbawa ke luar negeri, Tim Gabungan langsung melakukan pemeriksaan, hal ini dilaksanakan untuk mencegah human trafficking atau praktek berdagangan manusia. Selain itu dengan adanya pengawasan yang ketat terhadap calon-calon TKI/TKW ini diharapkan masyarakat yang ingin mengadu nasib ke luar negeri tidak menjadi korban tekong-tekong nakal yang tentunya akan merugikan calon TKI/TKW tersebut, hal ini dikarenakan sudah banyak kejadian-kejadian yang merugikan dialami oleh para tenaga kerja Indonesia, oleh sebab itu diharapkan masyarakat yang ingin menjadi TKI/TKW agar berhati-hati.
Selasa, 06 Juni 2017
TIM GABUNGAN KEMBALI CEGAH PEMBERANGKATAN CALON TKI ILEGAL
Posted by Penrem162 on 09.23 in Serba Serbi Terbaru | Comments : 0
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Posting Komentar